lampu HID adalah

Lampu HID adalah Cara Pasang, Harga, hingga Kelebihannya

Lampu HID adalah Cara Pasang, Harga, hingga Kelebihannya
lampu HID adalah

JAKARTA - Lampu HID adalah jenis penerangan yang dikenal dengan singkatan High Intensity Discharge, yang dulu menjadi pilihan utama bagi banyak pemilik kendaraan. 

Lampu ini digunakan pada berbagai jenis mobil dan memiliki komponen seperti filamen dan tabung pijar. Beberapa varian lampu HID mengandung gas xenon dan metal halide yang diperlukan untuk menghasilkan cahaya yang sangat terang.

Untuk menyalakan lampu HID, dibutuhkan tegangan tinggi hingga 20.000 volt yang berasal dari ballast atau ECU kontrol. 

Ketika lampu HID menyala, cahaya yang dipancarkan memiliki intensitas yang lebih tinggi, memberikan penerangan yang lebih baik terutama saat berkendara malam hari.

Prinsip kerja lampu ini melibatkan emisi elektron yang bergerak dari katode ke anode, yang kemudian menghentak gas di dalam tabung hampa udara, menghasilkan cahaya terang. 

Lampu HID, sering disebut juga lampu xenon, tetap menjadi pilihan banyak orang karena kemampuannya memberikan pencahayaan yang kuat. Lampu HID adalah solusi penerangan mobil yang banyak dicari hingga kini.

Lampu HID adalah

Lampu HID adalah jenis pencahayaan mobil yang memancarkan cahaya terang dengan menggunakan proses pemanasan gas edelweiss yang terkandung dalam tabung kaca berdaya tinggi. 

Teknologi ini memungkinkan lampu menghasilkan intensitas cahaya yang lebih besar dibandingkan lampu konvensional.

Perbedaan Lampu HID dengan LED 

Ada beberapa perbedaan yang mencolok antara lampu HID dan LED, berikut beberapa di antaranya:

1. Sumber Cahaya

Lampu HID pada mobil menggunakan gas dan bahan kimia sebagai sumber cahayanya, sementara lampu LED menghasilkan cahaya melalui chip semikonduktor elektronik yang dilengkapi dengan hambatan.

2. Konsumsi Energi

Dari segi konsumsi energi, lampu LED lebih efisien dan hemat dibandingkan lampu HID. Lampu LED juga lebih tahan lama dan tidak mudah rusak.

3. Warna Cahaya

Meskipun warna cahaya pada lampu HID dan LED dapat bervariasi tergantung pada jenis dan merek, lampu LED umumnya menghasilkan cahaya putih terang atau biru muda, sedangkan lampu HID cenderung menghasilkan cahaya putih dengan nuansa biru atau ungu.

4. Masa Pakai

Dalam hal ketahanan, lampu LED memiliki masa pakai yang lebih lama dibandingkan dengan lampu HID.

Kelebihan dan Kekurangan Lampu HID

Meskipun banyak mobil baru yang menggunakan lampu LED, lampu HID masih tetap digunakan pada beberapa jenis mobil. 

Hal ini disebabkan oleh kemampuannya untuk menghasilkan cahaya yang lebih terang meskipun menggunakan daya rendah sekitar 35 W, sehingga bisa menyinari jarak lebih jauh. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan lampu HID:

1. Kelebihan Lampu HID

Daya konsumsi lebih rendah dibandingkan lampu bohlam halogen.

Memancarkan cahaya yang mirip dengan sinar matahari, sehingga lebih terang dan alami.

Jarak pandang lebih jauh, meningkatkan visibilitas pengemudi.

Memiliki umur pakai lebih lama daripada lampu halogen.

Tersedia berbagai bentuk soket dan tingkat kelvin.

2. Kekurangan Lampu HID

Harganya lebih mahal dibandingkan lampu halogen dan jenis lampu lainnya.

Proses penggantian lampu memerlukan penanganan khusus.

Cahaya yang sangat terang dapat menyilaukan pengendara lain, terutama jika penyetelannya salah.

Diperlukan proyektor tambahan agar intensitas cahaya tidak mengganggu pengendara lain dan sinar lampu dapat terfokus dengan baik.

Biaya untuk memasang proyektor tambahan cukup mahal.

Meskipun terang, cahaya lampu HID kurang efektif saat hujan, karena cahaya sulit menembus hujan atau kabut di jalan.

Lampu yang sangat terang dan panas dapat menyebabkan headlamp menjadi cepat kusam.

Cara Pasang Lampu HID

Jika salah satu kekurangan lampu HID, yaitu membutuhkan penanganan khusus saat penggantiannya, lalu sebenarnya seberapa rumit dan teknis proses penggantian lampu ini? 

Sebenarnya, penggantian lampu HID memang sedikit lebih rumit dibandingkan dengan lampu biasa. 

Ini karena lampu HID memerlukan tegangan tinggi untuk dapat menyala, sehingga pemasangannya harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari risiko cidera akibat tegangan tinggi dan bahaya lainnya. 

Untuk itu, berikut beberapa hal yang sebaiknya kamu perhatikan saat mengganti lampu HID:

Sebelum memulai, pastikan power lampu sudah mati untuk mencegah terjadinya hubungan arus listrik.

Periksa lampu dan pastikan tidak ada air atau kondisi basah di sekitar lampu dan tanganmu untuk menghindari risiko tegangan tinggi.

Jangan pernah menyentuh permukaan kaca lampu HID dengan tangan langsung karena keringat dapat memperpendek umur lampu.

Pastikan lampu terpasang dengan benar sebelum menyalakan saklar untuk memastikan lampu bekerja dengan baik dan aman.

Harga Lampu HID

Jika kalian tidak memiliki kehati-hatian dan ketelitian dalam memasang lampu HID, sebaiknya urungkan niat untuk melakukannya sendiri. Pasanglah di bengkel yang kalian percayai, meskipun itu berarti harus mengeluarkan biaya tambahan.

Membahas soal biaya, harga lampu HID memang terbilang cukup tinggi. Hal ini wajar karena daya cahayanya yang kuat dan masa pakainya yang lebih lama. 

Jika kalian tertarik menggunakan lampu HID, berikut adalah gambaran harga lampu HID merek Projie yang bisa menjadi referensi.

-MH1 (2.5 Inch) 6000K : Rp 450.000+ Garansi 1 Tahun

-MG1S (2.5 Inch) 6000K : Rp 450.000+ Garansi 1 Tahun

-B1 (3.0 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 450.000+ Garansi 1 Tahun

-G1 (3.5 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 550.000+ Garansi 1 Tahun

-G1S (3.5 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 550.000+ Garansi 1 Tahun

-X1C (3.5 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 550.000+ Garansi 1 Tahun

-X1S (3.5 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 550.000+ Garansi 1 Tahun

-Panamera (3.5 Inch) 4300K / 6000K / 8000K : Rp 550.000+ Garansi 1 Tahun

Lampu HID vs LED

Ketika lampu LED mulai populer, banyak orang langsung membandingkan antara Lampu HID vs LED. Padahal, keduanya bukan untuk diadu, melainkan untuk memberikan pilihan yang sesuai dengan kebutuhan mobil kalian. 

Dengan mengetahui perbandingan Lampu HID vs LED, kalian bisa memilih mana yang lebih sesuai dengan mobil kalian.

Lampu HID sendiri sudah ada sejak tahun 90-an dan awalnya digunakan pada mobil-mobil mewah seperti BMW, Mercedes, dan Audi. 

Sementara itu, lampu LED, yang merupakan singkatan dari Light Emitting Diode, banyak digunakan pada mobil-mobil modern saat ini. Lampu LED menghasilkan cahaya putih dengan bentuk berkas cahaya kotak, dan tidak memanfaatkan gas seperti pada HID.

Cahaya yang dihasilkan oleh lampu LED berasal dari chip semikonduktor elektronik, yang tidak menghasilkan panas seperti lampu HID. 

Ketahanan lampu LED jauh lebih baik dibandingkan dengan HID, dan LED juga menghasilkan intensitas cahaya yang lebih terang dengan daya yang lebih rendah.

Perbedaan lainnya terletak pada pemasangannya. Lampu LED tidak memerlukan ballast seperti HID, namun masih membutuhkan tambahan relay atau conversion kit yang biasanya sudah termasuk dalam paket pembelian.

Kelebihan LED daripada HID

Lampu LED memiliki keunggulan dalam hal efisiensi energi dan daya tahan yang lebih lama dibandingkan HID. 

Di tengah kesadaran akan perubahan iklim dan kerusakan lingkungan, LED menjadi pilihan yang lebih ramah lingkungan, yang menjadikannya lebih populer saat ini.

Selain itu, lampu LED terbuat dari material berkualitas tinggi dan dilengkapi dengan sistem pendingin yang efisien, yang memungkinkan usia pakainya mencapai hingga 20 ribu jam. 

LED juga memiliki reflektor yang menghindarkan akumulasi panas berlebih, berbeda dengan HID yang cenderung menghasilkan panas lebih banyak.

Namun, meski lampu LED semakin banyak digunakan, banyak penggemar yang tetap setia menggunakan lampu HID. 

Salah satu alasan utamanya adalah beragamnya varian temperatur warna Kelvin yang tersedia pada HID, membuatnya sangat cocok untuk aplikasi lampu proyektor. 

Lampu HID dengan suhu warna 4.300 K menghasilkan cahaya putih kekuningan, sementara 6.000 K memberikan cahaya putih, dan 8.000 K menghasilkan warna putih kebiruan.

Namun, disarankan untuk menghindari penggunaan lampu dengan temperatur warna lebih dari 8.000 K karena daya tembus cahaya pada kondisi hujan atau kabut bisa berkurang. 

Secara umum, semakin tinggi temperatur warna, semakin putih atau biru cahaya yang dipancarkan, tergantung pada jenis gas yang terkandung dalam bohlam, meskipun produk terbaru lebih banyak memancarkan cahaya keputihan.

Lampu HID Mulai tidak Populer

Lampu HID dulunya sangat populer, terutama di kalangan pengguna mobil yang ingin melakukan upgrade pada sistem pencahayaan kendaraan mereka. 

Namun, seiring berjalannya waktu, banyak penggiat otomotif beralih ke lampu LED karena beberapa faktor, salah satunya adalah konsumsi daya listrik yang lebih rendah dan fakta bahwa lampu HID menggunakan gas xenon sebagai sumber cahaya.

Beberapa orang menganggap lampu HID memiliki kekurangan, seperti penggunaan gas xenon di dalamnya. Jika terjadi kebocoran pada gas tersebut, dapat menimbulkan risiko gangguan kesehatan. 

Biasanya, kebocoran ini disebabkan oleh benturan atau kerusakan pada lampu, yang memerlukan penanganan khusus apabila lampu mengalami kerusakan atau masa pakainya habis.

Selain itu, lampu HID juga membutuhkan daya yang cukup besar, terutama pada proses menyalakan lampu. Sumber cahaya pada HID membutuhkan dukungan perangkat tambahan seperti ballast yang berfungsi untuk mengumpulkan arus listrik. 

Ballast inilah yang menyuplai daya besar agar gas xenon dapat menyala dengan maksimal, namun dengan jeda waktu sebelum cahaya menyinari secara optimal.

Berbeda dengan lampu HID, lampu LED lebih efisien karena tidak memerlukan perangkat tambahan seperti ballast. 

Lampu LED lebih mudah dipasang dan memiliki konsumsi daya yang lebih hemat, dengan watt yang hanya sepertiga dari kebutuhan daya lampu HID.

Bahaya dari Cahaya Lampu HID

Terangnya cahaya yang dihasilkan oleh lampu HID juga memiliki potensi bahaya. Sinar yang dihasilkan mirip dengan cahaya matahari, sehingga radiasi UV dari lampu ini dapat berdampak buruk bagi kulit, terutama jika terpapar dalam waktu yang cukup lama.

Selain itu, lampu HID memiliki berbagai pilihan warna cahaya yang bervariasi, mulai dari 3.000 kelvin, 4.300 kelvin, 6.000 kelvin, hingga 8.000 K. 

Beberapa varian lebih tinggi juga tersedia, seperti 10.000 kelvin, 12.000 kelvin, 16.000 kelvin, dan bahkan 25.000 K.

Namun, penggunaan lampu HID dengan temperatur lebih dari 8.000 kelvin sering kali tidak disarankan. Hal ini dikarenakan daya penetrasi cahaya yang menurun saat berkabut atau hujan deras, yang dapat mengurangi efektivitas penerangan.

Sebagai penutup, lampu HID adalah pilihan yang populer bagi pengendara yang menginginkan penerangan lebih terang, namun perlu mempertimbangkan beberapa faktor, seperti daya listrik dan perawatan yang diperlukan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index